Temperature Of Love Episode 26 Part 2

Episode 26 Part 2

All images credit and content copyright: SBS

EPISODE SEBELUMNYA || SINOPSIS Temperature Of Love Episode 26 Part 1

EPISODE SELANJUTNYA || SINOPSIS Temperature Of Love Episode 27 Part 1

Di hari lain, Jung-sun menerima penilaian tanahnya, dan Won-joon bertanya apakah dia benar-benar berniat membatalkan kontraknya dengan Jung-woo. Dia bertanya apa yang akan mereka lakukan jika Jung-woo menolak, tapi Jung-sun percaya bahwa sebagai pengusaha, Jung-woo akan bersikap bijaksana dan membiarkan mereka membelinya.

Tapi Won-joon mengingatkan Jung-sun bahwa Jung-woo memiliki satu alasan yang sangat kuat untuk tidak setuju: Hyun-soo. Dia mengatakan bahwa jika Jung-woo membiarkan Jung-sun pergi, dia tidak bisa lagi mengendalikannya, tapi Jung-sun tidak berpikir Jung-woo akan berfikir sejauh itu. Dia menambahkan bahwa jika Jung-woo ternyata orang seperti itu, itu benar-benar akan membuat segalanya lebih mudah.

Ketika Jung-sun menemui Jung-woo mengatakan tentang kontrak untuk membeli investasinya, Jung-woo mengatakan saat dia seusia Jung-sun, yang dia pikirkan hanyalah menghasilkan uang. Jung-sun mengatakan bahwa mereka memiliki pemikiran yang berbeda, tapi Jung-woo mengatakan dengan beberapa pemikiran bahwa dia tidak akan putus asa.

Dia bertanya berapa lama Jung-sun berpikir dia akan bertahan, dan Jung-sun mengatakan bahwa bagaimanapun, dia tidak akan datang ke Jung-woo untuk mendapatkan uang lagi. Dengan desahan yang berat, Jung-woo mengatakan bahwa dia berharap tidak akan pernah melakukannya, karena ini akan sangat menyakitkan untuk harga diri Jung-sun.

Dia mengatakan kepada Jung-sun bahwa seperti dia, dia juga tidak ingin hidup seperti ayahnya. Tapi dia menambahkan bahwa dia mencintai ayahnya, sementara Jung-sun tidak mencintainya. Jung-woo mengatakan bahwa Jung-sun tidak mengerti perbedaannya, itulah hal yang menentukan kesuksesan dan kegagalan seorang pria. Jung-sun membantah bahwa ia memiliki cinta yang tidak dimiliki oleh Jung-woo, dan Jung-woo menyuruhnya pergi.

Saat dia berpaling, dia mengatakan sesuatu yang membingungkan Jung-sun: "kamu akan kembali. Kami tidak ingin ini terus berlanjut dan mempermalukan mu. "

Jung-sun menemukan Daniel dan ibunya sedang makan siang di Good Soup, tapi dia hanya membungkuk ke Daniel dan pergi tanpa sepatah kata pun. Daniel cemberut bahwa Jung-sun memandang ke bawah padanya, dan dia bahkan tidak pernah mengundangnya untuk melihat rumahnya saat berada di lantai atas, bukan karena dia ingin melihatnya.

Ibu Jung-sun memutuskan untuk memperbaiki itu dan membawa Daniel ke rumah Jung-sun, tanpa pemberitahuan sebelumnya. Daniel bertanya pada Jung-sun dengan lembut apakah keadaan sulit di restoran, tapi Jung-sun hanya mengatakan tidak masalah. Ketika Daniel menyebutkan bahwa Jung-woo dapat membantu, Jung-sun mengatakan bahwa dia tidak lagi terhubung dengan Good Soup.

Daniel terkejut, karena Jung-woo selalu membantu dalam pamerannya. Ibu Jung-sun tiba-tiba terlihat gugup, dan ketika Jung-sun bertanya apa sebenarnya yang dibantu oleh Jung-woo, dia bilang itu bukan apa-apa. Daniel setuju itu tidak banyak ... dibandingkan dengan seberapa banyak dia mendukungnya saat berada di Prancis.

Ada keheningan yang lama, lalu Jung-sun tiba-tiba berteriak, "IBU !!" Ibu mencoba untuk pergi, tapi dia meraih lengannya, meremasnya dengan keras saat dia meminta untuk memberitahunya apakah dia meminta uang pada Jung Woo. Daniel berpaling seperti pengecut, tapi Jung-sun bahkan tidak menyadarinya.

Degan gemetar, dia mengingatkan ibunya bahwa dia mengatakan hal terburuk yang bisa dia lakukan kepadanya adalah meminjam uang dari orang-orang yang dekat dengannya. ibu benar-benar menyalahkan Jung-sun karena dia harus pergi ke Jung-woo untuk mencari uang, merengek bahwa dia tidak akan melakukannya jika Jun sun memberinya uang. Teriakan Jung-sun, bertanya seperti apa ibu yang menghancurkan nyawa anaknya, tapi dia hanya menjawab seperti inilah dia. Ibu mencoba menenangkannya, tapi Jung sun mendorongnya dan menyuruhnya pergi.

Begitu sendirian, Jung-sun bergetar karena marah saat air mata mengalir di pipinya. Dia akhirnya mengerti apa yang dikatakan Jung-woo saat dia mengatakan akan kembali.

Dia lebih tenang tapi masih bingung saat Hyun-soo memanggilnya. Melihat nama di teleponnya dan mulai melihatkan air mata Jung-sun lagi, dan mendengar suara isak tangisnya. Hyun-soo merasa ngeri mendengarnya kesakitan, dan dia bergegas ke tempatnya secepat mungkin.

Tapi saat dia sampai di sana, dia mengatakan bahwa semuanya baik-baik saja, tidak ada tanda-tanda air matanya saat dia pergi ke dapur untuk membuat teh. Hyun-soo mengatakan bahwa ada sesuatu yang sangat salah, dia mendatanginya dan memeluknya, meletakkan pipinya di punggungnya.
"Mari kita hidup bersama," katanya.